Lacak

Sabtu, 05 Februari 2011

Pesan Bijak dari Buku “Meditasi dan Pencerahan Diri” (A. Handoyo)

Tantangan sejati dalam hidup bukanlah bagaimana mendapatkan apa yang kita inginkan, melainkan bagaimana tetap menginginkan apa yang telah kita dapatkan.

Keberhasilan pribadi merupakan titik tengah, titik ketika kita mendapatkan apa yang kita inginkan dan tetap menginginkan yang sudah kita peroleh.

Sukses pribadi tidak diukur dari siapa kita, berapa banyak yang kita miliki, atau apa yang telah kita capai. Sebaliknya, diukur dari seberapa nyaman perasaan kita terhadap diri kita sendiri, terhadap hal-hal yang telah kita lakukan, terhadap apa yang kita miliki dan selalu bersyukur kepada sang Ilahi.



Rahasia meraih sukses pribadi adalah tetap berhubungan dengan kedamaian, kebahagiaan, kasih sayang, dan keyakinan batin.

Bila setiap hari Anda berserah diri pada Tuhan, seluruh perjalanan Anda akan menjadi jauh lebih mudah.

Latihlah diri untuk menerima apa pun yang terjadi sebagai sebuah pengalaman yang berharga. Bersedialah untuk mau melihat positifnya peristiwa itu, melihat bahwa semuanya bermanfaat dalam mendewasakan diri.

Gunakan segala pengalaman dalam hidup untuk belajar meningkatkan kemampuan emosional.

Semua pengalaman perlu dipelajari agar kita bisa memetik manfaatnya, yaitu untuk meningkatkan kemampuan emosional dan pemanfaatan kemampuan spiritual dalam menjalani kehidupan.

Stres berguna dalam kehidupan sehari-hari karena merupakan proses belajar bagi seseorang dalam menghadapi hidup.

Untuk mengatasi stress agar jangan sampai menjadi penyakit, ada beberapa hal yang dapat dilakukan, yaitu:
  1. Melihat bahwa semua itu ada manfaatnya, 
  2. Semua orang mempunyai masalah yang sama beratnya, hanya berbeda dalam penampilan, 
  3. Menenangkan diri sehingga mampu melihat permasalahan dengan objektif, 
  4. Mengusahakan untuk dapat tidur sebagai proses self healing, 
  5. Melakukan sesuatu untuk mengekspresikan stres, misalnya berteriak, olahraga, ngobrol, dan sebagainya, 
  6. Melakukan meditasi dan relaksasi. 
Setiap permasalahan selalu ada sisi positif dan negatifnya; bergantung pada sisi mana kita memandangnya. Dalam kehidupan kita diajarkan agar melihat hitam dan putih sebagai sesuatu yang selalu berdampingan.

Ketenangan, kejujuran, dan kebahagiaan yang kita miliki dapat memengaruhi orang dan alam sekitar kita.

Agar bisa menjadi diri sendiri, lakukanlah hal-hal berikut:
  1. Apa yang sudah lewat biarkan lewat. Semua itu merupakan pengalaman yang memberikan pelajaran. Pasti ada manfaatnya, cuma saat ini belum diketahui. 
  2. Belajarlah melihat semua yang terjadi itu dari segi positifnya. 
  3. Jangan biarkan pertanyaan “mengapa, kenapa, bagaimana itu bisa terjadi?” berlarut-larut. Kalau sudah memahami, mulailah bertindak. Hiduplah pada saat ini. Apa yang lewat biarkan lewat; yang akan datang; nanti dipikirkan, walaupun sudah merupakan rencana. 
  4. Gunakan semua pengalaman dan kemampuan yang Anda miliki. Munculkan keunikan tanpa perlu meniru apa yang dimiliki orang lain. Jadilah diri Anda sendiri. 
  5. Berani tampil beda kalau itu diyakini sebagai diri Anda sendiri. 
  6. Siapa pun Anda, itulah yang terbaik yang Anda miliki. Tidak perlu malu karena setiap orang mempunyai kelemahan dan kelebihan dalam dirinya. 
  7. Di dunia ini tidak ada yang sempurna. Oleh karena itu, saling membantu dan saling mengerti sangat diperlukan dalam kehidupan ini. 
  8. Berhenti mengeluh walaupun gangguan itu datang. Usahakan untuk bertahan. Kalau Anda bisa selama satu minggu tidak mengeluh, berarti gangguan itu sudah menurun 50%. 
  9. Kalau terlalu berat dan Anda sudah tidak kuat lagi menghadapi perasaan, dokter untuk sementara akan memberikan obat anti cemas atau anti sedih. 
  10. Lakukanlah apa yang bisa Anda lakukan secara bertahap. 
  11. Terima apapun yang terjadi sekarang sebagai pengalaman. Kalau belum berhasil hari ini, mungkin esok, mungkin lusa. Akan tetapi, teruslah berjuang untuk melewatinya. 
  12. Lakukan olahraga jalan cepat atau olahraga bersama yang bisa melepaskan beban Anda, seperti tenis atau bulu tangkis. 
  13. Lakukan meditasi dan relaksasi setiap hari untuk menumbuhkan disiplin dan kepercayaan diri. 
  14. Cari teman yang bisa diajak tertawa lepas. 
  15. Lakukan kegiatan yang berhubungan dengan hobi.
Tip menjadi diri “Sehati”:
  1. Tarik nafas dalam-dalam 
  2. Jalan ringan 
  3. Pemijatan ringan 
  4. Menguap 
  5. Tertawa 
  6. Menyanyi 
  7. Terapi aroma 
  8. Bersyukur dan berdo’a.

Semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...